THE DOLPHIN : STORY OF A DREAMER
Genre : adventure (petualangan)
Sutradara: Eduardo Schuldt
Pengisi suara: Robbie Daymond, Debra L. Repashy and Michael Ferreri
Tanggal rilis : 8 Oktober 2009
Durasi : 86 menit
Daniel
Alexander Dolphin atau yang biasa dipanggil Daniel adalah seekor
lumba-lumba yang hidup di sebuah laguna bersama sekelompok lumba-lumba
lain.
Laguna atau dalam bahasa Jawa disebut segara anakan (laut anakan)
adalah kawasan di laut dangkal yang berada di dalam gundukan pasir atau
atol (kumpulan terumbu karang yang melingkar membentuk cincin).
Daniel
dan kelompok lumba-lumbanya bisa hidup tenang karena semua kebutuhan
makanannya sudah tersedia dengan melimpah ruah di laguna itu, tetapi
karena hal itulah Daniel merasa bosan dengan kehidupan yang monoton itu.
Selain
ingin berpetualang, Daniel sangat suka berselancar di ombak yang
tinggi. Tetapi Daniel tidak bisa mewujudkan keinginannya untuk
berpetualang karena ketua kelompoknya melarang semua anggota
lumba-lumbanya keluar dari laguna. Jika ada lumba-lumba yang pergi dari
laguna maka ia tidak diterima lagi jika kembali ke laguna.
Daniel
merasa sangat tertekan dan hanya bisa berkeluh kesah dengan sahabatnya
yang bernama Michael. Tetapi untung saja Roh Penguasa Lautan atau yang
biasa dipanggil Voice of The Sea karena biasa mendatangi hewan laut hanya dengan suaranya saja itu mendukung mimpi Daniel. Roh penguasa laut mengutus salah satu anak buahnya yaitu seekor ikan pari bernama Manta untuk mendatangi Daniel dan menyarankan Daniel untuk mengikuti suara hatinya.
Berkat
dukungan Manta dan Roh penguasa Laut, Daniel nekad meninggalkan laguna
walaupun ia sudah dilarang oleh ketua kelompok lumba-lumba. Manta
menyarankan Daniel untuk pergi mengikuti jalannya matahari ke barat
sampai menemukan keanehan pada matahari.
Walaupun
Daniel masih bingung dengan apa yang dimaksud dengan “keanehan pada
matahari” tetapi dalam perjalanannya, Daniel menemukan sahabat baru yang
akan menemani petualangannya yaitu seekor cumi-cumi bernama Carl.
Daniel
dan Carl harus menghadapi halangan pertamanya yaitu dari seekor ikan
barracuda raksasa bernama Lucius yang selalu disertai pasukan ikan
baracudanya.
Lucius
selalu memakan ikan lumba-lumba yang pergi dari Laguna. Untunglah
dengan kelincahan dan kecerdikannya, Daniel bisa lolos dari Lucius dan bisa meneruskan perjalanannya.
Dalam
perjalanannya Daniel dan Carl menemukan sebuah rumah keong raksasa.
Daniel sebenarnya berniat melanjutkan perjalanannya tetapi karena Carl
sangat ingin masuk ke rumah keong raksasa maka Daniel terpaksa menuruti
keinginan Carl untuk masuk ke rumah keong raksasa itu.
Ternyata
rumah keong raksasa berwarna biru itu dihuni oleh seekor gurita dan
para anak buahnya dan mereka sangat ramah. Bahkan dari si gurita, Daniel
bisa mengetahui tentang apa yang dimaksud Manta dengan “Keanehan pada
matahari” yang ternyata adalah gerhana matahari.
Tetapi
keramahan si gurita adalah keramahan semu karena ternyata si gurita
berniat mengurung semua binatang yang masuk ke rumah keongnya untuk
dijadikan budak.
Untungnya setelah melalui perjuangan yang seru, Daniel dan Carl akhirnya bisa lolos dari penjara si gurita.
Ketika
akan meneruskan perjalanannya, Daniel dan Carl bertemu dengan seekor
ikan kecil bernama Squishy. Ternyata Squishy dulunya adalah tawanan si
gurita yang bisa lolos bersama Daniel dan Carl.
Mengetahui
bahwa masih ada banyak tawanan si gurita, maka Daniel kembali ke rumah
keong raksasa dan memecahkan kacanya sehingga semua tawanan si gurita
bisa melarikan diri diantaranya sekelompok ubur-ubur yang menjadi teman
Daniel dan Carl.
Selain
itu dalam perjalanannya, Daniel dan Carl mendapat lagi teman-teman baru
yaitu seekor ikan hiu yang merasa kesepian karena semua ikan takut
kepadanya dan sunfish si ikan matahari yang juga suka berpetualang
seperti Daniel.
Tetapi
halangan dari musuh lama menghadang. Ternyata Lucius si barracuda
raksasa masih dendam kepada Daniel dan berhasil menemukan lagi Daniel.
Walaupun
ukuran tubuh Lucius 10 kali lebih besar, Daniel tidak gentar dan
terjadilah pertarungan yang seru. Tetapi karena kalah besar dan kuat,
Daniel pingsan karena dihantam oleh kibasan ekor Lucius.
Lucius
siap memangsa Daniel tetapi untung datang seekor ikan paus mencegahnya.
Tidak hanya itu datang juga kawan-kawan Daniel untuk membela Daniel
yaitu Squishy, ikan hiu, Sunfish si ikan matahari dan sekelompok
ubur-ubur.
Walaupun
begitu Lucius tetap tidak takut karena ukuran badannya tetap lebih
besar daripada teman-teman Daniel, apalagi Lucius didampingi oleh
pasukan ikan baracudanya.
Untunglah
datang Manta dan Roh Penguasa Laut yang berhasil menyadarkan Lucius
dari sifat buruknya. Agar tidak membahayakan hewan –hewan laut lainnya,
Roh Penguasa Laut mengubah Lucius menjadi ikan lumba-lumba seperti
Daniel. Dengan demikian, Daniel dan Carl bisa melanjutkan perjalanannya.
Saat yang ditunggu-tungu Daniel akhirnya tiba, Daniel dan Carl akhirnya sampai di lautan yang sedang terkena gerhana matahari.
Karena pengaruh gerhana matahari, timbul ombak yang sangat tinggi sehingga Daniel bisa berselancar sepuas-puasnya.
Kebahagiaan
Daniel semakin bertambah karena ia bertemu dengan seekor lumba-lumba
betina bernama Leena yang juga ikut berselancar bersama adiknya yang
bernama Kaleo.
Akhirnya Daniel bisa mewujudkan semua mimpinya.
Setelah
puas berselancar Daniel pulang ke Laguna tetapi apakah ia diterima oleh
kelompoknya? Ternyata Daniel malah dianggap sebagai pahlawan karena
petualangannya yang luar biasa itu sehingga Sang Ketua sekarang
mengijinkan semua lumba-lumbanya untuk keluar dari Laguna.
Setelah itu, Daniel kembali melanjutkan petualangannya keliling dunia.
Opini saya tentang film ini :
Film animasi dari Peru ini bagus juga. Selain alur ceritanya tidak membosankan, gambarnya juga indah dan realistik.
Yang
menurut saya paling menarik adalah theme song dari film ini hanya satu
yaitu lagu berjudul “Fly, Dreaming Dolphin, Fly” yang dinyanyikan oleh
Steven Booth tetapi lagu itu bagus sekali.
No comments:
Post a Comment