Meet The Fockers (2004) | Mood Review
Judul : Meet The Fockers (2004)
Genre : Comedy / Romance / Drama
Negara : Amerika Serikat
Pemain : Robert De Niro / Ben Stiller
Sutradara : Jay Roach /
Produser : Jane Rosenthal / Jay Roach / Robert De Niro
Skenario: Jim Herzfeld / John Hamburg
Musik : Randy Newman
Distribusi : Universal Pictures / DreamWorks Pictures
Kategori : PG 13 / R- BO (Remaja / Bimbingan Orang Tua)
Genre : Comedy / Romance / Drama
Negara : Amerika Serikat
Pemain : Robert De Niro / Ben Stiller
Sutradara : Jay Roach /
Produser : Jane Rosenthal / Jay Roach / Robert De Niro
Skenario: Jim Herzfeld / John Hamburg
Musik : Randy Newman
Distribusi : Universal Pictures / DreamWorks Pictures
Kategori : PG 13 / R- BO (Remaja / Bimbingan Orang Tua)
#SpoilerAlert
SINOPSIS / PLOT :
Setelah mendapat restu dari sang calon
mertuanya yang bernama Jack Byrnes dan mengetahui bahwa dia merupakan
mantan anggota CIA, kali ini giliran keluarga Pamela (Byrnes’s Family)
yang akan melakukan pertemuan dengan keluarga Fockers. Sebagai pasangan
yang akan menikah, Greg dan Pamela berusaha untuk membuat suasana
semakin lebih akrab dan tak ingin mengulangi kesalahan yang sama. Namun
ada rahasia kecil yang kali ini tengah mereka sembunyikan dari ayah
Pamela. Dikarenakan takut rahasia ini terbongkar dan membuat Jack
kecewa. Mereka sengaja mempercepat jadwal pernikahannya. Namun dengan
keahliannya sebagai mantan CIA, Jack seperti biasa mulai “Kepo” dengan
sesuatu yang dianggap mencurigakan.
Apakah Jack berhasil mengetahui rahasia
mereka dan tetap memberikan restu pada Greg? Silahkan tonton
selengkapnya dalam film Meet The Fockers.
MOOD POSITIF : STABIL
Film ini masih tetap kocak dan
menggemaskan. Gimmick yang ada di film Meet The Parents masih ada di
film ini. Meskipun buat saya pribadi ada sedikit penurunan, dikarenakan
dari segi akting mulai sengaja dilucu-lucuin sehingga agak terlihat
konyol dan aneh. Namun buat yang sudah mengikuti kisah mereka dalam film
sebelumnya, tentu akan tetap suka dan ingin melanjutkannya. Intinya
kalau menilai dari segi teknis memang menurun, tapi alur ceritanya masih
sangat seru dan asik buat ditonton.
Ulasan ini murni merupakan sudut pandang /
pendapat / kesan yang saya rasakan setelah menonton film di atas. Tidak
ada istilah salah atau benar dalam mengulas sebuah film. Namun jika
kalian punya pendapat lain tentang film ini atau bahkan ada rekomendasi
film lain, Silahkan isi dikolom komentar ya.
No comments:
Post a Comment