Tuesday, October 29, 2019

THe Bourne Supremacy

Sinopsis Film The Bourne Supremacy 2004

Film The Bourne Supremacy 2004 Sinopsis Film Terlengkap
Sinopsis Film Terlengkap, Terbaru dan Terbaik Sepanjang Masa
Sinopsis Dan Informasi Film Terlengkap Dan Terbaik Sepanjang Masa



Informasi Film The Bourne Supremacy 2004 

Terlengkap


Genre : Action, Mystery, Thriller

Sutradara : Paul Greengrass

Produser : Paul Greengrass, Frank Marshall, Paul Sandberg, Patrick Crowley

Penulis Naskah : Robert Ludlum, Tony Gilroy

Pemain : Matt Damon, Franka Potente, Brian Cox, Jula Stiles, Karl Urban, Gabriel Mann, Joan Allenm, Marton Csokas, Tom Gallop, Karel Roden, John Bedford Lloyd, Ethan Sandler, Michelle Monaghan, Tomas Arana, Oksana Akinshina, Yevgeni 
Sitokhin, Tim Griffin

Tanggal Rilis :  23 july 2004

Bahasa  :  English

Rating IMDB :  7.8

Sinopsis Film The Bourne Supremacy Terlengkap

Kisah film ini melanjutkan kisah dari Jason Bourne, seorang mantan agen operasi hitam di CIA yang mengalami amnesia. Film ini berfokus pada usaha Bourne untuk belajar lebih banyak tentang masa lalunya, karena sekali lagi ia terganggu oleh sebuah konspirasi antara CIA dengan Operasi Treadstone yang sudah ditutup.  


Jason Bourne (Matt Damon), dan kekasihnya, Marie Kreutz (Franka Potente), telah tinggal di Goa, India dengan penyamarannya selama dua tahun terakhir, di mana Bourne berjuang untuk mengingat secara spesifik misi pertamanya sebagai agen operasi hitam. Di Berlin, Deputi Direktur CIA Pamela Landy (Joan Allen), menjalankan "Operasi Pembelian", sebuah operasi yang menghabiskan dana 3 juta dolar untuk membeli bukti terhadap seorang informan untuk mengetahui tersangka yang telah mencuri dana CIA sebesar 20 juta dolar tujuh tahun sebelumnya. Sebelum operasi yang dijalankan Landy dapat menyelesaikan transaksi, seorang agen Lembaga Keamanan Federasi Rusia, Kirill (Karl Urban), telah menyusup bangunan tempat transaksi berlangsung untuk menanamkan sidik jari Bourne, dan membunuh operatif Landy beserta informan tersebut. Setelah itu, Kirill melaporkan ke atasannya, Yuri Gretkov (Karel Roden), seorang raja minyak dari Rusia yang kemudian mengirimnya menuju Goa untuk menyelesaikan pekerjaannya untuk membunuh Bourne.


Di Goa, Bourne yang mengetahui kedatangan Kirill, melarikan diri bersama Marie dalam sebuah jip. Kirill pun mengejar mereka dan menembak kendaraannya yang membuat Marie terbunuh, dan menyebabkan jip yang berjalan di jembatan jatuh ke dalam sungai. Kirill segera pergi dan percaya Bourne sudah mati. Bourne kemudian berangkat ke Naples, Italia untuk membalas dendam.


Landy akhirnya menemukan sidik jari Bourne yang ditanam Kirill, dan membuatnya diberikan izin oleh atasannya, Direktur Operasi Martin Marshall (Tomas Arana), untuk mengakses penuh arsip CIA guna menyelidiki "Operasi Treadstone", sebuah operasi pasukan elit pembunuh rahasia CIA di mana Bourne terdaftar. Dia kemudian tersandung pada bukti yang melibatkan Conklin (Chris Cooper), mantan pimpinan terakhir operasi tersebut. Landy mempertanyakan kepada atasan Conklin, Deputi Direktur Ward Abbott (Brian Cox), namun ia mengaku hanya mengetahui rinciannya secara tidak jelas. Landy kemudian melaporkan hal ini pada Marshall, yang mengatakan bahwa beberapa tahun yang lalu, politisi dari Rusia, Vladimir Neski (Yevgeni Sitokhin), memperoleh bukti identitas pencuri yang mencuri dana CIA sebesar 20 juta dolar, dan ketika Neski mengancam akan memberikan informasi tersebut kepada masyarakat, ia tewas bersama istrinya (diperankan oleh Marina Weis-Burgaslieva) yang tampak seperti pembunuhan- bunuh diri di sebuah kamar hotelnya di Berlin. Landy menyangka Bourne dan Conklin yang bertanggung jawab atas kasus tersebut. Pertemuan kemudian terganggu oleh laporan bahwa Bourne baru saja ditahan di Naples. Marshall segera memberikan perintah kepada Abbott dan Landy untuk pergi ke Naples untuk menangkap Bourne.


Sementara itu di Naples, Bourne diintrogasi oleh petugas lapangan Konsulat AS, John Nevins (Tim Griffin), yang mempertanyakan kepada siapa Bourne bekerja. Bourne segera menyalin kartu SIM ponsel milik Nevins setelah belajar dari kecurigaan Landy terhadap dirinya ketika ia sengaja menguping Nevins saat menerima telepon dari seorang petugas operatif Landy, Tom Cronin (Tom Gallop). Bourne kemudian melakukan perjalanan ke Munich untuk menginterogasi seorang mantan anggota Operasi Treadstone lainnya yang masih hidup bernama Jarda (Marton Csokas), yang memberitahu Bourne bahwa program telah ditutup setelah kematian Conklin. Jarda memberitahu CIA akan kehadiran Bourne dan segera menyerangnya. Setelah pertarungan singkat, Bourne dapat membunuh Jarda, kemudian meledakkan rumahnya untuk menghindari penangkapan tim CIA yang datang. Di Amsterdam, Landy dan Abbott bertanya kepada wanita mantan teknisi logistik Operasi Treadstone, Nicky Parsons (Julia Stiles), dan membawanya bersama mereka ke Berlin. Percaya Landy yang memberi perintah saat pengejarannya di Goa, Bourne menelepon dan mengatur untuk bertemu Nicky di stasiun Alexanderplatz. Setelah Bourne menculiknya, Nicky mengatakan kepadanya bahwa Abbott adalah dalang sebenarnya dari Operasi Treadstone, bukan Conklin.

Selanjutnya, Bourne mengunjungi tempat misi pertamanya dulu, di Hotel Brecker di Berlin, dan ingat bahwa dia telah membunuh Neski dan istrinya atas perintah Conklin dan membuatnya sebagai penembakan bunuh diri. Abbott segera membunuh asistennya, Danny Zorn (Gabriel Mann), ketika Zorn memberitahu kecurigaannya akan sebuah konspirasi untuk menjebak BourneBourne menerobos masuk ke dalam kamar hotel Abbott dan merekam percakapan antara Abbott dan Gretkov di mana mereka mendiskusikan peran mereka dalam pencurian uang 20 juta. Memegang Abbott di bawah todongan senjata, Bourne diam- diam merekam saat dia mengaku yang telah mengirim pembunuh (Kirill) ke Goa, dan tentang pembunuhan Neski serta pembunuhan para agen dalam Operasi Pembelian Landy untuk menutupi pencurian. Bourne tidak membunuh Abbott hanya karena mendiang Marie tidak menginginkan hal itu. Setelah Bourne pergi, Landy muncul, hanya untuk menyaksikan Abbott melakukan bunuh diri. Bourne kemudian mengirim rekaman pengakuan Abbott tersebut kepada Landy.

Bourne kemudian melakukan perjalanan ke Moskow untuk menemukan putri Neski, Irena (Oksana Akinshina). Mengetahui Bourne masih hidup, Kirill segera melacaknya dan menembaknya di bahu. Kirill, Bourne dan para polisi segera terlibat dalam pengejaran mobil berkecepatan tinggi yang berakhir saat Kirill mengalami luka parah setelah menghancurkan kendaraan Bourne. Bourne akhirnya menemukan Irena dan mengaku perannya pada kematian orangtuanya, dan juga meminta maaf.
Kembali di New York, Landy yang menerima telepon dari Bourne, mengucapkan rasa terimakasihnya untuk rekaman pengakuan Abbott, karena dengan bukti tersebut ia dapat menangkap Gretkov. Landy juga mengatakan kepada Bourne bahwa nama asli Bourne adalah "David Webb", yang lahir pada 4-15-1971.

No comments:

Post a Comment